Perbedaan Jaringan 4G dan Jaringan 4G LTE
Apa yang menjadi perbedaan dari teknologi 4G dan 4G LTE? - Sebelum menjawab pertanyaan ini sebaiknya kita mengetahui apa itu teknologi jaringan 4G dan 4G LTE.
Secara singkat, ini adalah nama yang diberikan untuk jaringan mobile generasi ke-4, sebelumnya telah dikenal terlebih dahulu jaringan 3G.
Berbicara mengenai kecepatannya, 4G lebih cepat sekitar lima kali jika dibandingkan dengan rata-rata layanan 3G yang sudah ada sebelumnya. Secara teoritis, jaringan ini mampu mendukung proses pengunduhan data sampai 100Mbps, namun dalam kenyataannya anda tidak akan memperoleh kecepatan seperti ini.
Teknologi 4G menggunakan frekuensi yang berbeda untuk mengrimkan data, jadi diperlukan handset yang memiliki modem yang mendukung jenis dari frequensi yang baru tersebut.
Jaringan ini pertama kali hadir dengan headline kecepatan unduh 100Mbps dan upload sampai dengan 50Mbps. Jika dibandingkan dengan teknologi 3G terakhir, maka jaringan minimal dua kali lebih cepat. Dan jika dibandingkan dengan teknologi sebelum 3G terakhir tersebut, maka kecepatan jaringan ini tentu berkali-kali lipat lebih cepat.
Dengan kecepatan seperti ini, 4G mampu menghadirkan kenyamanan lebih dalam mengakses internet seperti membuka halaman web lebih cepat, melakukan streaming video dan podcast tanpa harus menunggunya untuk melakukan buffering.
Alasan utama 4G lebih cepat dibandingkan dengan 3G karena menggunakan Orthogonal Frequency Division Multiplexing, memang sangat rumit kedengarannya, namun ini juga adalah teknologi yang sama seperti yang digunakan pada Wifi, Radio, TV digital dan ADSL broadband.
Bagaimana OFDM bisa membuat 4G lebih cepat?
OFDM ini ternyata adalah teknik yang bisa memeras data lebih banyak pada jumlah yang sama dari ferkuensi radio.
Efeknya adalah teknologi ini mengurangi gangguan dan hambatan. Data akan terpisah dan dikirim melalui potongan dari bagian-bagian kecil frekuensi secara pararel, sehingga akan meningkatkan kapasitas dari jaringan tersebut.
Alasan lainnya mengapa 4G lebih cepat adalah karena penggunaan teknologi MIMO atau Multiple-input dan Multiple-output. Secara sederhananya ini adalah penggunaan beberapa array antena yaitu pada pemancar dan penerima yang bertujuan untuk dapat meningkatkan kinerja komunikasi.
Dengan digunakannya MIMO, maka data yang dtransfer dapat lebih banyak, dan tanpa memerlukan daya lebih besar atau penggunaan bandwith tambahan.
Konfigurasi saat ini yang secara umum digunakan adalah MIMO 2x2. Konfigurasi ini ditemukan pada banyak produk smartphone dan beberapa tablet. Konfigurasi 4x4 juga akan menjanjikan kecepatan yang lebih, namun penerapannya pada perangkat seluler masih membutuhkan waktu yang lama.
Dikarenakan terdapat pengaturan yang berbeda, mungkin sebuah mobile bisa memberikan kecepatan yang berbeda bila dibandingkan dengan yang lainnya.
LTE dan 4G LTE ini sering digunakan secara bergantian, namun hakikatnya ini adalah teknologi mobile dengan tipikal kecepatan download 5 - 12 Mbps.
LTE ini tidak secara umum datang dengan kecepatan mendekati 100Mbps, namun ternyata baru secara teoritis dapat mencapai kecepatan tersebut, oleh karena itulah disebut dengan 4G LTE.
Namun teknologi ini benar-benar merupakan teknologi jangka panjang, artinya teknologi saat ini baru mengarah ke kecepatan tersebut, bukan berarti telah mencapai kecepatan tersebut.
Sebagian besar jaringan 4G mengklaim menggunakan teknologi 4G LTE.
Jika suatu jaringan menggunakan teknologi yang lebih cepat dari itu misalnya jaringan EE dengan LTE-A di suatu area tertentu, maka tentu saja itu akan menyoroti fakta seperti sementara tidak ada jaringan yang mau mengakui pelabelan kecepatan jaringan sub-4G sebagai 4G.
Mereka tentu ingin orang-orang tahu kapan mereka menawarkan teknologi superior dengan kecepatan sangat tinggi.
Namun realitanya adalah bahwa LTE-A dan teknologi yang dianggap sudah maju lainnya adalah 'masih' 4G. Dan masih lebih tepat bila disebut sebagai 4G daripada 4G/LTE, karena tipikalnya yang dibawanya masih mengacu ke 4G.
Teknologi ini hanya akan beralih dengan melakukan upgrade ke 5G, yang diharapkan akan dimulai pada tahun 2020 nanti. Setelah beralih ke 5G inilah baru dunia benar-benar meninggalkan teknologi 4G.
Semoga artikel mengenai Perbedaan Jaringan 4G dan Jaringan 4G LTE ini dapat menambah wawasan anda mengenai kemajuan teknologi yang terus-menerus terjadi, dan diharapkan brguna untuk masa depan yang lebih baik.
 |
| Infrastruktur jaringan 4G LTE |
Penjelasan Jaringan 4G
Anda pasti sebelumnya sering mendengar tentang jenis jaringan ini, namun apa sebenarnya 4G itu?Secara singkat, ini adalah nama yang diberikan untuk jaringan mobile generasi ke-4, sebelumnya telah dikenal terlebih dahulu jaringan 3G.
Berbicara mengenai kecepatannya, 4G lebih cepat sekitar lima kali jika dibandingkan dengan rata-rata layanan 3G yang sudah ada sebelumnya. Secara teoritis, jaringan ini mampu mendukung proses pengunduhan data sampai 100Mbps, namun dalam kenyataannya anda tidak akan memperoleh kecepatan seperti ini.
Teknologi 4G menggunakan frekuensi yang berbeda untuk mengrimkan data, jadi diperlukan handset yang memiliki modem yang mendukung jenis dari frequensi yang baru tersebut.
Jaringan ini pertama kali hadir dengan headline kecepatan unduh 100Mbps dan upload sampai dengan 50Mbps. Jika dibandingkan dengan teknologi 3G terakhir, maka jaringan minimal dua kali lebih cepat. Dan jika dibandingkan dengan teknologi sebelum 3G terakhir tersebut, maka kecepatan jaringan ini tentu berkali-kali lipat lebih cepat.
Dengan kecepatan seperti ini, 4G mampu menghadirkan kenyamanan lebih dalam mengakses internet seperti membuka halaman web lebih cepat, melakukan streaming video dan podcast tanpa harus menunggunya untuk melakukan buffering.
Alasan utama 4G lebih cepat dibandingkan dengan 3G karena menggunakan Orthogonal Frequency Division Multiplexing, memang sangat rumit kedengarannya, namun ini juga adalah teknologi yang sama seperti yang digunakan pada Wifi, Radio, TV digital dan ADSL broadband.
Bagaimana OFDM bisa membuat 4G lebih cepat?
OFDM ini ternyata adalah teknik yang bisa memeras data lebih banyak pada jumlah yang sama dari ferkuensi radio.
Efeknya adalah teknologi ini mengurangi gangguan dan hambatan. Data akan terpisah dan dikirim melalui potongan dari bagian-bagian kecil frekuensi secara pararel, sehingga akan meningkatkan kapasitas dari jaringan tersebut.
Alasan lainnya mengapa 4G lebih cepat adalah karena penggunaan teknologi MIMO atau Multiple-input dan Multiple-output. Secara sederhananya ini adalah penggunaan beberapa array antena yaitu pada pemancar dan penerima yang bertujuan untuk dapat meningkatkan kinerja komunikasi.
Dengan digunakannya MIMO, maka data yang dtransfer dapat lebih banyak, dan tanpa memerlukan daya lebih besar atau penggunaan bandwith tambahan.
Konfigurasi saat ini yang secara umum digunakan adalah MIMO 2x2. Konfigurasi ini ditemukan pada banyak produk smartphone dan beberapa tablet. Konfigurasi 4x4 juga akan menjanjikan kecepatan yang lebih, namun penerapannya pada perangkat seluler masih membutuhkan waktu yang lama.
Dikarenakan terdapat pengaturan yang berbeda, mungkin sebuah mobile bisa memberikan kecepatan yang berbeda bila dibandingkan dengan yang lainnya.
Jaringan 4G LTE
LTE merupakan long term evolution atau evolusi jangka panjang. Maka 4G LTE merupakan generasi ke empat evolusi jangka panjang.LTE dan 4G LTE ini sering digunakan secara bergantian, namun hakikatnya ini adalah teknologi mobile dengan tipikal kecepatan download 5 - 12 Mbps.
LTE ini tidak secara umum datang dengan kecepatan mendekati 100Mbps, namun ternyata baru secara teoritis dapat mencapai kecepatan tersebut, oleh karena itulah disebut dengan 4G LTE.
Namun teknologi ini benar-benar merupakan teknologi jangka panjang, artinya teknologi saat ini baru mengarah ke kecepatan tersebut, bukan berarti telah mencapai kecepatan tersebut.
Sebagian besar jaringan 4G mengklaim menggunakan teknologi 4G LTE.
Jika suatu jaringan menggunakan teknologi yang lebih cepat dari itu misalnya jaringan EE dengan LTE-A di suatu area tertentu, maka tentu saja itu akan menyoroti fakta seperti sementara tidak ada jaringan yang mau mengakui pelabelan kecepatan jaringan sub-4G sebagai 4G.
Mereka tentu ingin orang-orang tahu kapan mereka menawarkan teknologi superior dengan kecepatan sangat tinggi.
Namun realitanya adalah bahwa LTE-A dan teknologi yang dianggap sudah maju lainnya adalah 'masih' 4G. Dan masih lebih tepat bila disebut sebagai 4G daripada 4G/LTE, karena tipikalnya yang dibawanya masih mengacu ke 4G.
Teknologi ini hanya akan beralih dengan melakukan upgrade ke 5G, yang diharapkan akan dimulai pada tahun 2020 nanti. Setelah beralih ke 5G inilah baru dunia benar-benar meninggalkan teknologi 4G.
Semoga artikel mengenai Perbedaan Jaringan 4G dan Jaringan 4G LTE ini dapat menambah wawasan anda mengenai kemajuan teknologi yang terus-menerus terjadi, dan diharapkan brguna untuk masa depan yang lebih baik.
Post a Comment for "Perbedaan Jaringan 4G dan Jaringan 4G LTE"